Selasa, 02 Desember 2014

Resistensi

Nama     : Fitri Irma Yani
Nim        : 11242204963
Jurusan : BKI/V.B
Dosen     : M. Fahli Zatra Hadi S.Sos
Tugas     : psikoterapi


·        Pengertian resistensi
Resistence ( resistensi ), dalam kamus istilah psikologi resistensi merupakan aksi tubuh menentang suatu kekuatan. Dalam psikoanalisa Sigmund freud resistensi dipandang sebagai pertahanan klien terhadap kecemasan yang akan meningkat jika klien menjadi sadar atas dorongan atau perasaan yang direpresinya. Hal ini akan menghambat konselor dan klien memperoleh pemahaman dinamika ketidak sadaran klien. Tindakanmenentang; sensasi yang dialami apabila bergerak melawan suatu kekuatan. Dalam teori psikoanalitik, usaha untuk mencegah pemikiran-pemikiran yang ditekan memasuki alam sadar. Dalam psikoterapi, istilah ini dikaitkan dengan gejala ketidakmampuan mengingat kembali peristiwa-peristiwa dimasa lalu ataupun ketidakmampuan menceritakan tentang subjek-subjek tertentu yangbersifat membangkitkan kecemasan.
Analisis resistensi; resistensi berati penolakan, analisis resistensi ditujukan untuk menyadarkan klien terhadap alasan-alasan terjadinya penolakannya (resistensi). Konselor meminta perhatian klien untuk menafsirkan resistensinya.S Jika terjadi resistensi, konselor harus bisa membangkitkan perhatian klien dan menafsirkan resistensi yang terlihat untuk mengurangi kemungkinan lebih menolak penafsiran. Resistensi dapat menghambat kemampuan klien untuk mengalami kehidupan yang lebih memuaskan sehingga sebisa mungkin konselor harus dapat memberi pemahaman pada klien agar membuka tabir resistensinya.Resistensi sering ditandai dengan adanya rasa kecemasan, bermusuhan, atau sikap tidak percaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar